Walo kesiapan bencana di kebumen sudah di siapkan dan di lakukan tapi masih ada saja bencana taunan, yang masih belum bisa di selesaikan dengan baik dan tempat bencana masih aja di tempak yang sama kasus yang sama. seperti bencana banjir, longsor, pertanian, kekeringan dan lain-lain. hal itu belum di temukan solusinya.
Sedikitnya bencana di kebumen bisa atisipasikan bagaimana sebelum bencana yang terjadi, kita perlu latihan bagaimana bisa sufrivel di mana bisa hidup tampa tampa tergantungan bantuan pemerintah, tampa ada bantuan dan bisa memilih bahan makan yang ada yang bisa di komsumsi benarnya banyak di sekeliling kita,
Tapi manusia belum mengetahui hal tersebut .sebenarnya generasi kita udah di latih adanya pramuka yang sering di pratekanya di lapangan itu salah satunya, tapi hal ini belum maksimal di mafaatnya kan oleh para guru dan muridapa pemerintah hanya masih jauh untuk mengarahkan kesana, padahal angaran buat kegitan pramuka cukup besar.
Hal yang terpenting buat hari ini bagaimana semua hal itu jangan sampe terjadi lagi, kalo sampe terjadi atisipasinya bagaimana kita menangani hal tersebut, ter utama mental para pendidik pramuka, dan pelatih untuk bisa siap hidup dimana saja , tangap darurat setiap ada bencana alam.
Apa lagi para korban bencana butuh pelatihan buat para relawan berlatihan bagaimana cara men yembuhkan mental mereka dan menengani hal tersebut ke arah perbaikan mental korban dan mental relawan bukan hanay satu dua kali pelatihan dan selesai engga da tindak lanjut dan komonikasi. tapi jangan sampe hanya pelatihan bagaimana penyelamatan kalo bencana terjadi tapi harus bagai mana cara pemyembuhan mental mereka yang harus di lakukan
mukin hanya ini dulu kami tuangkan yang selanjutnya...? tunggu pada saatnya...?
0 komentar:
Posting Komentar